Peneliti Perubahan Kurikulum

Sebagai peneliti perubahan kurikulum, tugas utama meliputi analisis terhadap perubahan-perubahan yang terjadi dalam kurikulum pendidikan.

Pekerjaan ini juga melibatkan pengumpulan data, baik dari literatur maupun dari responden yang terlibat dalam perubahan kurikulum.

Selain itu, peneliti perubahan kurikulum juga harus menggali informasi serta menginterpretasikan data-data yang diperoleh untuk memberikan rekomendasi atau saran terkait dengan perubahan kurikulum yang lebih baik.

Apa saya cocok bekerja sebagai Peneliti perubahan kurikulum?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Peneliti Perubahan Kurikulum adalah seseorang yang memiliki latar belakang pendidikan yang kuat, memiliki kemampuan analisis yang baik, dan berpikiran kritis dalam merancang dan mengembangkan kurikulum yang efektif.

Sebagai seorang peneliti, individu ini juga harus memiliki keterampilan komunikasi yang baik, serta kemampuan untuk bekerja secara mandiri dan dalam tim dalam mengumpulkan data dan menganalisis hasil penelitian.

Jika kamu tidak memiliki kemampuan analitis yang kuat dan tidak tertarik dengan penelitian mendalam, kemungkinan besar kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai peneliti perubahan kurikulum.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Peneliti perubahan kurikulum adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk merumuskan dan mendesain kurikulum baru tanpa mempertimbangkan ekspektasi dan kebutuhan siswa serta stakeholder pendidikan lainnya.

Realita profesi Peneliti perubahan kurikulum adalah bahwa mereka harus melakukan analisis mendalam terhadap ekspektasi dan kebutuhan siswa, guru, orang tua, dan komunitas pendidikan, serta memastikan bahwa kurikulum yang dirancang merespons secara efektif.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Kurikulum Developer atau Ahli Kurikulum, adalah bahwa Peneliti perubahan kurikulum biasanya lebih fokus pada riset dan analisis, sementara Kurikulum Developer lebih fokus pada implementasi dan pengembangan strategi pengajaran yang sesuai dengan kurikulum yang ada.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Pendidikan
Ilmu Pendidikan
Psikologi
Studi Pembelajaran dan Kurikulum
Teknologi Pendidikan
Statistik
Sosiologi
Studi Kebijakan Pendidikan
Studi Pengembangan Kurikulum
Studi Evaluasi Pendidikan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Badan Penelitian dan Pengembangan Pendidikan (Balitbang) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia
Perusahaan penerbitan buku dan materi pendidikan
Lembaga-lembaga pendidikan, seperti sekolah dan perguruan tinggi
Lembaga penelitian dan pengembangan kurikulum, seperti Yayasan Pendidikan Nusantara
Perusahaan-perusahaan teknologi pendidikan (edtech)
Lembaga penelitian dan pengembangan kebijakan pendidikan, seperti Lembaga Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Tinggi (LPPPT)
Perusahaan-perusahaan konsultan pendidikan
Lembaga penelitian dan pengembangan kurikulum di tingkat daerah atau provinsi
Organisasi non-pemerintah yang fokus pada pendidikan dan pengembangan kurikulum
Perusahaan-perusahaan yang menghasilkan alat-alat pembelajaran dan multimedia pendidikan.