Penyunting Kurikulum

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai penyunting kurikulum melibatkan mengedit dan memperbaiki kurikulum yang ada untuk memastikan kelayakan dan relevansinya dengan standar pendidikan yang berlaku.

Tugas utama termasuk meninjau dan mengevaluasi komponen-komponen kurikulum, seperti tujuan belajar, materi pembelajaran, metode evaluasi, dan sumber daya pendukung.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kolaborasi dengan tim pengembang kurikulum, guru, dan pihak terkait lainnya untuk memastikan kurikulum yang disunting dapat memenuhi kebutuhan dan tujuan pendidikan yang diinginkan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Penyunting Kurikulum?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Penyunting Kurikulum adalah seseorang yang memiliki keahlian dalam menyusun dan mengedit materi pembelajaran, serta memiliki pengetahuan yang luas tentang kurikulum pendidikan.

Selain itu, seorang penyunting kurikulum juga harus memiliki kemampuan analitis yang baik, mampu berpikir kritis, dan memberikan saran yang konstruktif untuk meningkatkan kualitas materi pembelajaran.

Jika kamu adalah seseorang yang tidak kreatif, tidak memiliki pengetahuan mendalam tentang kurikulum, dan tidak mampu mengembangkan materi pembelajaran yang menarik, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Penyunting Kurikulum adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas mengecek tata bahasa dan format, padahal sebenarnya mereka juga memiliki peran penting dalam mendesain kurikulum yang efektif dan relevan.

Ekspektasi banyak orang terhadap Penyunting Kurikulum adalah bahwa mereka bekerja mandiri, padahal dalam realitanya mereka bekerja secara kolaboratif dengan tim pendidik dan pakar kurikulum untuk memastikan sesuai dengan kebutuhan siswa serta aturan yang berlaku.

Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti Pengajar adalah bahwa Penyunting Kurikulum lebih fokus pada mengembangkan dan mengatur materi ajar, sementara Pengajar lebih fokus pada menyampaikan materi ajar tersebut kepada siswa dengan metode yang tepat.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Pendidikan Bahasa dan Sastra
Kurikulum dan Teknologi Pendidikan
Sastra Inggris
Pendidikan Guru Sekolah Dasar
Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini
Pendidikan Matematika
Pendidikan Fisika
Pendidikan Kimia
Pendidikan Musik
Pendidikan Seni Rupa

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan (BPSDMPK)
Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Bahasa (LPPB) Kemdikbud
Perusahaan penerbit buku pelajaran
Perusahaan penerbit bahan ajar e-learning
Lembaga-lembaga pendidikan seperti sekolah, perguruan tinggi, atau lembaga kursus
Perusahaan-perusahaan konsultan pendidikan
Lembaga penelitian pendidikan
Lembaga-lembaga pengembangan buku dan bahan ajar
Perusahaan-perusahaan teknologi pendidikan atau edutech.